Transaksi Berjalan Indonesia Kuartal Pertama 2025 Defisit $0,2 Miliar, Lebih Rendah dari Sebelumnya
Transaksi Berjalan Indonesia untuk kuartal pertama 2025 menunjukkan deficit sebesar $0,2 miliar yang merupakan 0,1% dari PDB, angka ini lebih rendah dibandingkan defisit $1,1 miliar (0,3% dari PDB) pada kuartal keempat 2024 seperti dilansir oleh Bank Indonesia. Neraca perdagangan barang mencatatkan peningkatan surplus yang terutama didorong oleh kenaikan nonmigas.
Di sisi lain, defisit jasa meningkat karena penurunan dalam surplus jasa perjalanan di balik menurunnya jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.
Reaksi Pasar
Rupiah sedikit melemah ke 16.307 setelah sempat menguat ke 16.279 sebelum rilis data terhadap Dolar AS. Sementara IHSG tidak menunjukkan pergerakan signifikan di area 7.160 setelah meraih tertinggi hari 7.182,03 dalam satu jam pertama pembukaan.