EUR/USD: Defensif Setelah Pembalikan Outside Day Bearish Mingguan, Fokus Pada Berita Italia

EUR/USD turun tajam pada hari Jumat karena keputusan Italia untuk mengadopsi target defisit 2,4 persen untuk 2019 memicu sell-off dalam obligasi Italia.

Khususnya, spread antara yield obligasi pemerintah Italia 10-tahun dan mitra Jermannya melonjak hampir 30 basis poin ke 267 basis poin dan pasangan mata uang ini akhirnya memetakan pembalikan outside day bearish pada grafik mingguan. Pola candlestick yang mengindikasikan reli dari terendah 15 Agustus di 1,1301 cenderung berakhir pada tertinggi minggu lalu di 1,1815.

Jadi, tampaknya aman untuk mengatakan bahwa pasangan ini berada dalam posisi defensif dan mungkin mengalami penurunan lebih dalam hari ini jika obligasi Italia memperpanjang penurunan Jumat.

Selain itu, spread yield Italia-Jerman dapat terus naik yang negatif bagi EUR minggu ini karena spekulasi menguat bahwa lembaga pemeringkat Moody's mungkin menurunkan peringkat Italia bulan ini. Lebih lanjut, bank-bank Perancis dilaporkan memiliki eksposur $319 miliar yang mengejutkan di Italia dan Jerman eksposur tertinggi kedua.

Kekhawatiran penurunan peringkat dan kerentanan bank-bank Jerman dan Perancis untuk menjual utang Italia dapat mempersulit rencana pengurangan QE ECB.

Perlu dicatat bahwa data penjualan ritel Jerman, yang dijadwalkan untuk dirilis pada pukul 6:00 GMT, dapat dibayangi oleh masalah fiskal Italia.

Level-Level Teknis EUR/USD

Pada saat penulisan, pasangan EUR/USD diperdagangkan di 1,1595, setelah mencatat tertinggi 1,1618 di Asia.

Resisten: 1,1609 (moving average 50-hari), 1,1650 (terendah 19 September), 1,1668 (moving average 5-hari)

Support: 1,1570 (terendah Jumat), 1,1526 (terendah 10 September), 1,15 (level psikologis)