Back

AUD/USD: Sentimen Risk-On dan Data Australia Tingkat Kedua Yang Optimis Dukung Pembeli Serang 0,7700

  • AUD/USD dalam tawaran beli untuk kembali ke tertinggi intraday setelah kinerja suram hari Senin.
  • Dukungan tidak langsung dari calon Menteri Keuangan Janet Yellen untuk stimulus Biden menguntungkan para pengambil risiko.
  • Kepercayaan Konsumen Mingguan ANZ Roy Morgan Australia, Penjualan Rumah Baru HIA untuk bulan Desember menunjukkan angka yang optimis.
  • Pidato Yellen dan pembaruan virus akan menjadi kunci sebelum acara ECB hari Rabu dan pidato pengukuhan Biden, juga pekerjaan Australia hari Kamis.

AUD/USD melompat ke 0,7698, pada tertinggi  intraday dengan naik sebesar 0,10%, selama sesi Asia hari Senin ini. Pasangan Australia tersebut baru-baru ini diuntungkan dari data optimis di dalam negeri dan sentimen risk on (positif) saat pasar Tokyo dibuka. Namun, para pembeli waspada menjelang peristiwa penting di AS.

Keyakinan Konsumen Mingguan ANZ Roy Morgan Australia turun ke 108,7 dari 108,9. Meski begitu, Grup Perbankan Australia dan Selandia Baru (ANZ) mengatakan, “Kepercayaan konsumen turun 0,2% minggu lalu, dengan rincian beragam. Keyakinan lebih tinggi daripada waktu ini tahun lalu, dengan sentimen pada Januari 2020 dipengaruhi oleh kebakaran hutan. 'Kondisi keuangan saat ini' memburuk 3,0%, sementara 'kondisi keuangan masa depan' meningkat sebesar 2,4%. 'Kondisi ekonomi saat ini' naik 1,2%, sementara 'kondisi ekonomi masa depan' naik tipis 0,5%.

Di sisi lain, laporan Penjualan Rumah Baru HIA untuk Desember 2020 berbunyi, “Penjualan Rumah Baru mencapai ketinggian yang luar biasa di bulan Desember, hampir dua kali lipat dibandingkan dengan jumlah penjualan yang tercatat di bulan November. Penjualan selama kuartal Desember 2020 lebih tinggi 48,7 persen dari kuartal September 2020 dan 99,5 persen lebih tinggi dari waktu yang sama tahun sebelumnya. Ini adalah bulan terkuat kedua dari penjualan rumah baru dalam 20 tahun survei. Hasil ini hanya terlampaui oleh angka pada bulan Maret 2001."

Perlu dicatat bahwa tidak ada kasus baru virus corona (COVID-19) dari Wilayah Ibu Kota Australia (ACT) dan Victoria menurut ABC News. Namun, Tiongkok mencatat peningkatan kasus virus dari 109 menjadi 118 hari sebelumnya.

Di tempat lain, Selandia Baru menaikkan batasan untuk kedatangan wisatawan asing, kecuali Australia dan negara-negara Pasifik lainnya, sementara perintah eksekutif Presiden AS Donald Trump yang membebaskan Eropa dan Brasil dari pembatasan perjalanan tampaknya akan ditantang oleh pemerintah Biden yang akan datang. Yang juga memengaruhi risiko bisa jadi adalah dukungan tidak langsung dari Menteri Keuangan Yellen untuk stimulus besar Presiden terpilih AS Joe Biden.

Dengan latar belakang ini, Kontrak berjangka S&P 500 naik 0,50% sementara saham di Australia dan Jepang juga naik pada berita ini ditulis.

Selanjutnya, pidato Yellen di Senat AS akan menjadi kunci menjelang upacara pengukuhan Biden dan pertemuan ECB hari Rabu. Di Australia, rilis data ketenagakerjaan bulan Desember pada hari Kamis penting untuk diperhatikan.

Analisis teknis

Keengganan AUD/USD untuk menutup di bawah SMA 21-hari, sekarang di 0,7686, mengarahkan pembeli untuk membidik garis support sebelumnya dari 2 November, saat ini di sekitar 0,7745.

 

Penjualan Rumah Baru HIA (Bln/Bln) Australia Tumbuh Dari Sebelumnya 15.2% Ke 32.5% Pada Desember

Penjualan Rumah Baru HIA (Bln/Bln) Australia Tumbuh Dari Sebelumnya 15.2% Ke 32.5% Pada Desember
مزید پڑھیں Previous

Analisis Harga Emas: Semua Fokus Tertuju Pada Greenback dan Imbal Hasil AS

Harga emas diperdagangkan pada $1,838.76 dan di antara terendah $1,836.11 dan $1,839.47. Tertekan oleh koreksi greenback yang tanpa henti, harga emas
مزید پڑھیں Next